Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babussalam Kepulauan Sula, Sahrul Takim, M.Pd.I., mengajak mahasiswa mapun para alumni untuk turut berpartisipasi dalam menyukseskan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kepulauan Sula Tahun 2024.
Ajakan ini menyusul telah dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) anatar Bawaslu Kabupaten Kepulauan Sula dengan STAI Babussalam Sula pada Jumat (13/9/2024). Penandatanganan MoU itu dihadiri oleh Ketua STAI Babussalam Sula, Sahrul Takim, S.Pd.I., M.Pd.I didampingi Kabag Administrasi Rustam Tidore, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu, Ketua Jurusan Tarbiyah-Syariah dan seluruh dosen, Ketua Bawaslu Kepulauan Sula, Ajuan Umasugi didampingi Sekretaris Bawaslu. Ajuan Umasugi mengatakan, Bawaslu menawarkan MoU dalam hal pengawasan partisipatif dan edukasi demokrasi yang pastinya meminta keterlibatan seluruh civitas akademika STAI Babussalam Sula, Maluku Utara. “Dengan adanya MoU ini, kita berharap penyelenggaraan pemilihan kepala daerah di Kepulauan Sula pada tahun 2024 ini bertambah baik dan adanya pengawasan partisipatif dari mahasiswa dan dosen di STAI Babussalam Sula. demikian, kami sangat mengharapkan kontribusi pemikiran dari perguruan tinggi,” kata Ajuan.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua STAI Babussalam Sula, Sahrul Takim mengapresiasi langkah Bawaslu Kepulauan Sula, karena ini pertama kali dilakukan dalam sejarah demokrasi di Kepulauan Sula. “Harapan kita akan terjalin sinergisitas, networking juga teamworking antara instansi kita bersama bawaslu dalam mengawasi penyelenggaraan pemilihan kepala daerah secara serentak di Kepulauan Sula kedepan. Terutama dalam memberikan edukasi berdemokrasi di wilayah Kepulauan Sula ini,” kata Sahrul. “Juga kami meminta kepada mahasiswa dan dosen serta alumni agar mari menjaga, mengawal dan sukseskan pilkada serentak di Kepulauan Sula agar dapat melahirkan pemimpin untuk Sula kedepannya sesuai aspirasi rakyat,” sambungnya.